PR Jomblo Pasca 212
Pasca aksi super damai 212, hendaknya para jomblo muslim bersegera untuk mencari jodoh dan menentukan pilihan. Jangan terlalu lama pilah-pilih, nanti keburu para "penjajah" menabuh genderang perang dan kalian belum sempat menikmati keajaiban jodoh (na'uudzubillaah min dzaalik). Ingat, Nabi pernah bersabda bahwa sekasihan-kasihan mayat adalah mayat yang meninggal dalam keadaan masih menjomblo tanpa alasan yang jelas (HR. Tirmidzi & Abu Dawud).
2. Menikah
Bila sudah menemukan calon yang tepat, bersegera saja menuju pelaminan, karena Nabi bersabda bahwa tiada yang lebih indah dipandang dari dua sejoli yang saling cinta, selain menikah (HR. Ibnu Majah). Lebih dari itu Nabi juga memerintahkan bagi para generasi muda yang sudah "mampu" untuk bersegera menikah (HR. Bukhari & Muslim), karena dengan bersegera menikah akan melahirkan mujahid dan mujahidah baru yang akan meneruskan perjuangan kita.
3. Mencarikan Jodoh
Perjuangan terkait jodoh itu TAK TERHENTI setelah kita dapat jodoh dan menikah. Sebab dalam surat Al-Maidah ayat 2 jelas-jelas Allah perintahkan kepada kita untuk saling tolong-menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan, yang bentuknya salah satunya adalah, mencarikan jodoh sesama saudara muslim yang masih jomblo, agar masing-masing mereka bisa menyempurnakan setengah agamanya.
4. Menikahkan
Mencarikan jodoh buat para jomblo itu sangat mulia. Dan akan lebih mulia lagi manakala bisa dan mampu menikahkan mereka. Dalam surat An-Nur ayat 32 Allah jelas-jelas memerintahkan agar kita bisa menikahkan para jomblo di sekitar kita serta orang-orang sholeh di antara hamba sahaya/pembantu/karyawan kita.
5. Cari Jodoh Lagi
Ini pengkhususan bagi siapapun yang YAKIN mampu untuk berpoligami guna menyelamatkan para janda dan jomblowati yang tak nikah-nikah. Ulama internasional Yusuf Qardhawi dalam buku "Halal dan Haram dalam Islam" menyatakan bahwa bagi lelaki muslim yang TAK YAKIN bisa adil, dilarang berpoligami. Dan ini selaras dengan pesan Allah dalam surat An-Nisaa' ayat 3. Tentu "YAKIN" di sini tak sekedar pede dan nekat, namun betul-betul yakin karena memang secara moril, materiil maupun spiritual sudah siap. Wallaahu a'lam bish-showaab.
(Disarikan dari #NgajiCinta bareng Uscin di Kajian Malam Sabtu/Kamastu di gedung PWM DIY tgl 2/12/16)
0 Response to "PR Jomblo Pasca 212"
Posting Komentar