Sesungguhnya Umat Islam Telah Menang

Untuk menang "BELA ISLAM", sesungguhnya kita tak perlu menunggu tanggal 4 NOVEMBER 2016, sebab hari ini pun kita telah "menang". 

Kemenangan sejati adalah ketika umat islam yang notabene lintas ormas, lintas partai, lintas gerakan, bersatu padu sejak kasus "Al-Maidah 51" mulai menyeruak. 

Belum lagi tokoh-tokoh masyarakat kita yang selama ini jarang atau bahkan belum pernah kita lihat tampil bersama, kini muncul bareng di "apel kesiapsiagaan" tiap jumat bersama ribuan umat islam di berbagai kota dari Sabang sampai Merauke.

Bahkan tak hanya itu, tokoh-tokoh nasional kita seperti pak Ary Ginanjar Agustian (ESQ), ustadz Arifin Ilham, Aa Gym, dan ratusan bahkan ribuan tokoh nasional lain juga sudah berkomitmen untuk hadir di aksi tanggal 4 november.

Pernahkah kita lihat fenomena umat Islam yang luarbiasa dan sangat dahsyat ini semenjak Indonesia merdeka?! 

Subhaanallaah...sesungguhnya umat Islam memang sudah menang dan akan terus menang selagi bisa menanggalkan "egoisme" partai, kelompok, golongan, ormas serta gerakan, demi membangun kebersamaan dan ukhwah islamiyyah.

Dan yang tak kalah pentingnya adalah, kemenangan dalam mengalahkan kepengecutan dan inferioritas diri di tengah ketiadaan khilafah Islamiyyah, di tengah masih terbelakangnya umat Islam di berbagai belahan dunia, baik secara ekonomi, budaya maupun politik. 

Kemenangan melawan kepengecutan inilah yang dalam Al-Qur'an disebut "Ghildhah" atau ketegasan.
Kita harus tegas dan berani menegakkan amar ma'ruf nahi mungkar agar para musuh Allah merasakan ketegasan kita (QS. At-Taubah: 123).

Bahwa dari aksi-aksi kita termasuk aksi tanggal 4 november nanti akhirnya atas ijin Allah Pak Ahok diadili bahkan dipenjarakan, itu hanya "BONUS" dari Allah.

Atau bila pun yang terjadi sebaliknya (na'uudzubillaah min dzaalik), pak Ahok ternyata "diijinkan" Allah tetap lenggang kangkung bahkan tetap terpilih jadi gubernur DKI, itu juga tak masalah dan TAK PERLU MERASA KALAH karena yang terpenting kini para musuh Allah telah merasakan "ghildhah" tadi, dan telah menyaksikan bahwa kebersamaan umat Islam tak bisa disepelekan lagi. 

Maka bila ada salah-salah, ada keliru sedikit-sedikit, ada khilaf, ada beberapa kekurangan dari aksi-aksi umat Islam ini, mari kita maklumi dan kita perbaiki bersama, bukan malah dituduh macam-macam semisal disusupi gerakan radikal, ditunggangi kelompok tertentu, disetir tokoh militan ini, dan di di yang lain, karena itu sangat menyakitkan hati.

Alangkah lebih indah bila para agamawan, cendekiawan muslim, negarawan, budayawan muslim berfastabiqul khairat atau berlomba memberikan sumbangsih pemikiran dan do'a, demi kemajuan gerakan umat Islam di masa mendatang, sehingga menjadi rahmatan lil 'aalamiin dan memimpin peradaban dunia. Wallaahu a'lam bish-showaab

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Sesungguhnya Umat Islam Telah Menang"

Posting Komentar